Beberapa Penjelasan Jika Anak Tidak Mirip Dengan Ayah Dan Ibunya

Kumpulan Berita Unik - Anak Tidak Serupa Bapak serta Ibunya? Ini Keterangan Nabi Muhammad SAW | Himpunan Berita Unik serta Menarik - Umumnya, seorang anak memiliki keserupaan muka dengan satu diantara ke-2 orang tuanya. Bahkan juga ada yang sama dengan ke-2 orang tuanya sekaligus juga dari sisi muka dan gayanya. Ada yang wajahnya sama ibu, sesaat style berjalannya sama bapak. Ada yang matanya sama sang ayah, sesaat dagunya sama sang ibu. Ada juga yang muka serta gayanya hanya serupa sang ibu atau sang bapak saja.

Penjelasan Anak Tidak Mirip Ayah Dan Ibunya

Untuk type yang paling akhir, Fatimah binti Rosulillah mungkin ialah contoh yang pas. Menurut Aisyah Rodhiyallahu Anha, Fatimah begitu serupa dengan ayahnya, Rosulullah Muhammad Shollahu ‘alaihi wasallam baik dari bagian muka ataupun style. Hal seperti ini seperti diriwayatkan oleh Abu Dawud dalam Sunan-nya.

Dari Aisyah Rodhiyallahu ‘Anha, beliau berkata, “Aku tidak lihat orang yang sangat serupa dengan Rasulullah Shallahu ‘Alaihi wasallam muka serta gayanya tidak hanya Fathimah”.

Dalam Shahih Bukhori juga didapatkan info jika style berjalan Fathimah serupa dengan Rosulullah. Dari ‘Aisyah : “Fathimah berjalan seperti jalannya Rasulullah”

Akan tetapi, tidak semua anak serupa dengan bapak atau ibunya ini hanya kebetulans aja, kebetulan sama dalam arti bermain dan menang dalam Permainan Slot Online Terbaru, nah itu yang di namakan kebetulan saja yang di kutip dari contoh garis besarnya. Ada anak yang mukanya berlainan dengan bapak ataupun ibunya. Bila menjumpai anak yang tidak serupa dengan bapak atau ibunya, bisa saja diantara kita ada yang menyangsikan sang anak menjadi anak kandung dari ke-2 orang tuanya, yang otomatis kita menuduh jika sang anak ialah dari hasil perbuatan zina. Naudzubillahi min dzalika.

Walau sebenarnya ada peluang lainnya, serta peluang ini lebih selamat karena diperlihatkan oleh as-Sunnah serta histori beberapa nabi.

Saat ada seseorang lelaki yang hadir menghadap Nabi serta menyangsikan anak yang dilahirkan istrinya, Nabi yang mulia mengatakan bahwa
sang anak tidak serupa dengan bapak atau ibunya karena bisa saja serupa dengan paman atau kakeknya.

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu, berkata “Seorang lelaki dari Bani Fazarah mendatangi Nabi Shallahu ‘Alaihi Wasallam serta berkata, ‘Istriku sudah melahirkan anak yang berkulit hitam. ’” Nabi berkata, “Apakah kamu miliki unta? ” “Ya” jawab lelaki itu. “Apa warnanya? ” bertanya Nabi. “Merah”, jawabnya. “Apakah diantara anaknya ada yang berwarna hitam? ” bertanya Rasulullah. “Ya ada”, jawabnya.

“Dari manakah datangnya? Bertanya Nabi. “Mungkin serupa dengan kakeknya atau pamannya. ” (HR. Muslim).

Bukti lainnya jika anak bisa jadi tidak serupa dengan orang tuanya tapi serupa dengan kakek atau neneknya juga dibuktikan oleh histori beberapa nabi. Seperti disebutkan oleh Syaikh Mustofa al-Adawi contohnya, “Yusuf ‘Alaihissalam, seseorang nabi yang dianugerahi ketampanan yang mengagumkan hingga disebutkan jika beliau ini dikasih ketampanan separuh ketampanan manusia di alam ini. Nyatanya Yusuf ini ialah cucu dari seseorang wanita paling cantik pada zamannya, yakni Sarah. ” (Syaikh Musthofa Al Adawi, Tarbiyatul Abna’ Bagaimana Nabi SAW Mendidik Anak, Media Hidayah, Jogjakarta, 2005. Perihal. 55)

Cucu yang disebut oleh Syaikh Mustofa al-Adawi ialah cicit menurut bhs kita. Hal seperti ini karena menurut Jihad Muhammad Hajjaj yang bersumber dari Qashashu al-Anbiya, hlm. 222, Nabi Ishaq ‘alaihissalam yang disebut anak dari Nabi Ibrohim ‘Alaihissalam serta Sarah, menikah dengan Ribka binti Betwaeil. Dari pernikahan dengan Ribka itu terlahir Esau serta Nabi Ya’qub ‘alaihissalam yang disebut bapak dari Nabi Yusuf ‘Alaihissalam. (Jihad Muhammad Hajjaj, Usia & Silsilah Beberapa Nabi, Qisthi Press, Jakarta, 2010. Perihal. 79)

Menjadi, bila kita lihat ada anak yang tidak serupa dengan bapak atau ibunya, semestinya tidak berburuk kira ditambah lagi menuduh jika sang anak ialah hasil perzinaan. Karena bisa saja, sang anak tidak serupa bapak ibunya tapi serupa dengan paman, kakek, bibi, nenek, bahkan juga buyutnya. Walau saat yang sama, orangtua harus juga mengawasi diri dari pergaulan bebas sekuler yang mengakibatkan kerusakan, supaya nasabnya betul-betul terbangun. Allahua’lam bi showaab. (islampos)

Jelas bukan?? Jadi untuk anda yang sudah membaca ini jangan khawatir jika anak kandung anda tidak mirip dengan anda maupun pasangan anda dan jangan berbuat tindakan yang konyol seperti Beberapa Jenis Pembunuhan yang di kabarkan surat berita karena anak yang di duga oleh hubungan perselingkuhan,, Jadi harus berpositif thinking ya guyss,, Semoga artikel ini bermanfaat ya guys..